RELEVANSI ANTARA
ETIKA BISNIS ISLAM DENGAN PERILAKU WIRAUSAHA MUSLIM
ABSTRAK
Terdapat faktor-faktor subjektif yang
turut mempengaruhi perilaku ekonomi. Salah satu faktor subyektif yang mendasari
perilaku ekonomi adalah sistem nilai dan beliefs (kepercayaan) yang diyakini
individu. Perilaku ekonomi yang bersifat subyektif diantaranya adalah perilaku
wirausaha. Perilaku wirausaha tidak semata-mata dipengaruhi oleh pengetahuannya
yang bersifat rasional tetapi juga oleh sistem nilai yang diyakini. Seorang
pengusaha akan menjalankan perusahaannya sesuai dengan pengetahuan dan
pengalamannya.
Dalam tataran praktek ekonomi, sangat
penting untuk diketahui sejauhmana relevansi etika bisnis Islam dengan perilaku
wirausaha. Kondisi faktual perlu diangkat ke dalam penelitian agar diketahui
apakah terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan keyakinan
wirausaha muslim tentang etika bisnis Islam dengan perilakunya dalam
bertransaksi.
Penelitian ini mengupas permasalahan:
1.
Bagaimanakah tingkat pengetahuan pedagang muslim di
Pasar Lama Kota Serang tentang etika
bisnis Islam?
2.
Bagaimanakah
keyakinan pedagang muslim di Pasar Lama Kota Serang tentang etika bisnis Islam?
3.
Bagaimanakah relevansi etika bisnis Islam yang diyakini tersebut terhadap perilaku pedagang muslim di Kota Serang?
4.
Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi relevansi antara
etika bisnis Islam dengan perilaku pedagang muslim di Kota Serang?
Jenis
penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitis dengan metode
penelitian survey dengan jumlah responden 50 orang dari populasi sekitar 200
orang. Pengumpulan yang digunakan adalah teknik angket ditunjang dengan observasi,
wawancara dan studi kepustakaan.
Hasil penelitan menunjukkan bahwa:
- Pengetahuan
pedagang muslim di Pasar Lama Kota Serang tentang etika bisnis Islam ada
pada tingkat Baik
- Keyakinan
pedagang muslim di Pasar Lama Kota Serang tentang etika bisnis Islam ada
pada tingkat cukup
- Relevansi
antara perilaku pedagang muslim di Pasar Lama Kota Serang dengan etika
bisnis Islam yang diyakininya, ada pada tingkat cukup
- Faktor-faktor
yang mendukung relevansi antara etika bisnis Islam dengan perilaku
wirausaha muslim ada pada kayakinan pedagang muslim terhadap konsep
akidah, kemanusiaan dan keseimbangan dalam bisnis Islam. Sedangkan faktor
yang tidak mendukung relevansi antara perilaku dengan etika bisnis Islam
ada pada keyakinannya tentang konsep keadilan. Faktor internal yang
mempengaruhi inkonsistensi ini adalah kekhawatiran akan menderita
kerugian, sedangkan faktor eksternal berupa kebiasaan negatif seperti
pengurangan timbangan yang dilakukan oleh pihak distributor atau agen,
berimbas pada pedagang eceran.
No comments:
Post a Comment